NARUTO CHAPTER 532 ; MIFUNE VS HANZOU

 Title: 532 : mifune vs hanzou: kesimpulan

posted by nanda c.w

terlihat hanzo akibat tebasan mifune di chapter sebelumnya

“jadi Kau sudah lupa padaku!? Jadi mungkin kau juga sudah lupa apa yg kau katakan waktu dulu, setelah kau menebasku” kata Mifune

hanzo mulai teringat dgn pertarungannya dgn mifune

>>>>>>flash back<<<<<<
terlihat pedang mifune muda patah dan ia terjatuh dgn kepala penuh darah karena tebasan hanzo

“itu racun Salamander. Dan senjataku ini tentu sudah dilumuri dgn racun itu.. Jangan takut!! Efek racun itu tidak menimbulkan rasa sakit. Tapi justru akan membuat mati rasa, kemudian lumpuh, dan dalam 2 hari kau akan mati” kata Hanzou

“uh” Mifune kesakitan

"akan ku beri tahu, kenapa orang-orang memanggilku Hanzou sang Salamander... Anggap saja ini oleh-oleh untukmu menuju Neraka" kata hanzo

"Dahulu Ada seekor Salamander hitam yg mengeluarkan racun mematikan ini di desaku. Saat itu Aku masih kecil, Salamander itu mati, lalu Aku mengambil kantung racunnya dan ditanamkan ketubuhku. tepatnya disini" kata hanzo sambil memperlihatkan perutnya yg terdapat jahitan

"Semua itu kulakukan, agar Aku kebal terhadap racun itu, sekaligus membuat tubuhku ini beracun.. Aku bisa meracuni orang-orang disekelilingiku hanya dgn menghembuskan nafas pada mereka. Orang jadi takut padaku sejak masih kecil. Dan untuk membuat orang-orang disekelilingiku selamat, maka Aku memakai Masker ini untuk menyaring pernafasanku.” kata Hanzou

“lalu.. Knapa kau tak membuka masker itu untuk membunuhku ?” tanya Mifune

“Aku pernah melakukannya... Tapi itu ada resiko-nya.. Begini, Masker ini juga melindungiku dari racun..” kata Hanzou

“!?” Mifune bingung

“jika dalam pertarungan, Aku terluka dibagian perut dan kantong racun-nya pecah, maka cairan racunnya akan menguap ke udara lalu membentuk gas awan racun" jelas hanzo

"Meskipun Aku memiliki kekebalan, tapi jika menghirup gas racun itu akan menghentikanku, dan musuh akan memanfaatkan kesempatan itu” kata Hanzou

“menghadapi lawan sekalibermu, sebaiknya Aku tetap memakai masker ini, Aku takkan memberikanmu celah, meskipun pedangmu terlalu tumpul” lanjut Hanzo

“Manusia.. Adalah Pedang yg ia gunakan, berarti Aku ini tumpul juga... Aku takut hidupku berakhir seperti ini” kata Mifune

“Satu lagi yg terakhir.... Hidup manusia tak berakhir hanya sampai mati saja” kata Hanzou

“!? ” Mifune kaget mendengar hanzo

“Manusia berakhir ketika ia kehilangan keyakinannya, karena itulah, kau tak bisa menilainya dengan matamu, meski kau mati disini, itu tak berarti kau tumpul seperti pedangmu” Kata Hanzou

“karena, jika Kau tumpul, kau akan kabur ketika mendengar Namaku saja. Rekan-rekanmu yg berlari ketakutan adalah pedang tumpul. Tapi kau tetap berdiri dihadapanku untuk melindungi mereka” lanjut Hanzou

mifune mulai menghayati kata2 hanzo dgn darah yg terus mengalir di mukanya

“ketika Aku berbicara tentangmu, Aku menganggapmu sebagai Pahlawan. Sebagai imbalannya, Katakan siapa namamu...!?” kata Hanzou

“berjanjilah sesuatu!! Ini sebagai pengganti nyawaku!!” pinta Mifune

“Katakanlah!!” kata Hanzou

“biarkanlah teman2 samurai-ku hidup!!” pinta Mifune

hanzo kaget mendengar permintaan terakhir mifune. Mungkin ia tersenyum andai maskernya di buka

“ini penawarnya !!” kata Hanzou sambil memberikan penawar racun dalam botol

"!?" mifune kaget masih tak percaya

“seperti yg ku katakan, kau takkan tahu keyakinan seseorang hanya dgn melihatnya. Tapi kau dapat melihatnya dgn bertarung, dan Aku sudah lama tak bertarung dgn orang sepertimu. Jadi Aku akan menolongmu kali ini. Meskipun minum penawar, ini tak menjamin kau takkan mati” kata Hanzou sambil meminumkan Penawar racun itu

“sangat sulit menghancurkan keyakinan seseorang. Aku memiliki keyakinan pada diriku untuk membawa kedamaian di dunia ini. Aku akan menguji Keyakinaku ini padamu..” kata Hanzou

“Akan mendapat kematiankah, saat berpegang teguh pada keyakinanmu ? Atau kau akan berumur panjang, dgn meninggalkan keyakinannya!?” kata Hanzou sambil beranjak pergi
>>>>flash back selesai<<<<

“Apa kau gagal dalam masa percobaanmu!? Apa kau sudah kehilangan keyakinanmu...!?” tanya Mifune

hanzo terlihat sadar dan meratapi semuanya

"kau tak dapat mengetahuinya hanya dgn melihatku" kata hanzo sambil berjalan menuju senjatanya yg patah

"Meski sekarang ini Aku abadi, tapi ada cara untuk menghentikanku, dan sudah ku jelaskan padamu Mifune... Saat ada celah, segel lah diriku!! Kurasa kau mampu melakukannya" kata Hanzou sambil membuka bajunya

“Tuan Mifune... Racunnya...!?” kata salah satu Samurai

“Aku akan baik-baik saja, Aku telah membuat tubuhku kebal terhadap racunnya, tapi Aku tak bisa hanya mengandalkan itu saja. Kalian berjaga-jaga dan bersiap untuk menyegel Dia!!” perintah Mifune

“Sudah kuduga... Sudah kuduga dia akan selamat” batin Hanzou yg mengambil sabitnya

“tetap awasi dia!!” perintah Mifune pada Anak buahnya

“Hanzou...” pikir Mifune sambil menatap tajam ke Hanzou

"Mifune" kata hanzo sambil mengarahkan sabit ke perutnya

JRASH!! Hanzo merobek perutnya yg merupakan tempat racun

"Aku menaruh keyakinanku padamu” batin Hanzou sambil tersenyum

“SEPPUKU (ket: lihat di chapter sebelumnya) !!?” teriak salah satu Samurai kaget

“ini Racun yg kuat.. Meski kau punya kekebalan, hati-hati lah” kata Hanzou

TES TES!! Cairan kental keluar dari perut hanzo

Di tempat lain, Kabuto yg memantau ninja-ninja edo tensei nya terkejut

“Dia menentang perintah dari jimatku!?” batin Kabuto

SYUUT!! Mata hanzo berubah jadi boneka sepenuhnya

“oh jadi dia ingin Bunuh diri...? Kalau begitu, akan kuganti dgn yg benar-benar Boneka” batin kabuto sambil menguatkan perintah

Kembali ke tempat Hanzou dan Mifune. WOFF!! Keluar asap racun tebal yg membuat hanzo tak bisa bergerak

“Hanzou takkan mengalah kepada pengecut yg bersembunyi dalam Bayangan... Menggunakan orang lain sebagai boneka untuk melakukan pekerjaannya... Kau korbankan dirimu dan mendapatkan kembali keyakinanmu... Kau bukanlah pedang yg tumpul teman” kata Mifune

SYUUT!! Seseorang dari suna mulai dgn teknik kain segelnya

“Apa..? Dia tak bisa bergerak” pikir Kabuto yg dipersembunyian kesal

SYUUT!! Hanzou pun akhirnya tersegel

“Ketika Aku berbicara tentangmu, Aku akan menganggapmu sebagai Pahlawan!! seseorang yg tak kehilangan keyakinannya ! Pekerjaan yg sangat hebat... Hanzou” lanjut Mifune

beralih ke tempat divisi 1 dan 2 terlihat terjadi ledakan hebat dari teknik asuma yg membuat ino shikamaru terlempar

“ugh..” Chouji yg tidak cekatan tersungkur

“kau sangat lambat chouji!! Luruskan kepalamu” kata Shikamaru

“Dia datang..!” peringat Ino

DRAP!! Asuma melaju menyerang

“Shikamaru.. Gunakan kagemane no jutsu untuk membawaku ke chouji!!” kata Asuma

“itu memang sudah kurencanakan sejak tadi” kata Shikamaru sambil merapal jutsu

KAGEMANE NO JUTSU!! SYUUT!! Bayangan shikamaru mengejar Asuma tapi Asuma segera melompat menghindar tapi choji sudah bersiap memukul dgn tangannya yg membesar

“sekarang chouji!!” teriak Shikamaru

WUSH!! Choji meluncurkan tinjunya

“Bagus” kata Asuma

DEG!! Tiba2 choji menghentikannya

“Ada apa Chouji!!?” kata Asuma

“Ayolah!! Kau bilang kau sudah siap” kata Shikamaru

“Chouji!!” teriak Ino

“Aku tak bisa... Aku tak bisa memukul guru kita” teriak Chouji sambil menangis

“Chouji” teriak Asuma

DUAKK!! Asuma langsung menendang choji sampai terlempar

“Menghindar dari hadapanku...!!” teriak Asuma sambil merapal jutsu

SET!! FUUTON-FUJIN NO JUTSU (Ket: teknik badai debu)!!
___________________________________
PERTARUNGAN KEDUA MIFUNE DAN HANZO BERAKHIR DGN KEPERCAYAAN HANZO PADA MIFUNE... ASUMA BERTARUNG DGN KETIGA MURIDNYA... BERIKUTNYA PERTARUNGAN PENUH EMOSI CHOJI DAN KEJUTAN KEKUATAN CHOJI!!

Bersambung